Memiliki paras tampan dan menjadi seorang penghafal Al-Qur’an tentu membuat Fatih Seferegic, menjadi idola pemuda di seluruh dunia, khususnya di Indonesia. Banyak muda-mudi yang ingin menghafalkan Al-Qur’an, namun masih kesulilat bagaimana cara untuk mengawalinya.
Berikut enam tips jitu, menghafal Al-Qur’an A la Fatih Seferegic:
1. Hal yang paling penting dalam menghafal Al-Qur’an adalah mencari guru, agar bisa mengetahui kekuatan dan kelemahan murid. Sebenarnya metode penghafalan Al-Qur’an itu unik, setiap orang punya caranya sendiri.
Kemampuan guru mengetahui kemampuan muridnya memiliki pengaruh besar dalam proses menghafal AL-Qur’an. Guru yang baik harus bisa merancang target yang menantang tapi sesuai dengan kemampuan muridnya sehingga murid tidak frustasi.
2. Dua faktor utama dalam proses menghafal adalah konsistensi dan kesabaran. Kecepatan tiap orang berbeda-beda jadi jangan terlalu terbebani dengan target hafal berapa juz dalam sekian tahun. Jangan memaksa di awal (terlalu diforsir), yang penting ada progres tiap hari. Sedikit demi sedikit.
3. Bagian surat favoritnya adalah surah Yusuf. Selain isinya yang mendalam, ini adalah surat pertama yang dihafalkan. Fatih mulai menghafal umur 9 dan menyelesaikan hafalannya di usia 14 tahun. Ia menekankan agar kita mempunyai surat favorit.
4. Peran lingkungan sangat penting untuk menjaga hafalan. Sehingga kita akan terpicu untuk selalu berbuat amal shalih. Catat: ayah Fatih seorang hafidz 30 juz.
5. Fatih lahir di Jerman, pindah ke USA umur 4 tahun. Sekarang umur 21 tahun dengan visi ke depan ingin berkontribusi untuk dunia yang lebih baik dengan memasyarakatkan Al-Qur’an.
6. Fatih berpesan agar hafalan harus diulang tiap hari. Supaya cepat hafal, jangan melulu menghafal melainkan perbanyak juga tilawah. Minimal tilawah 2 juz/hari.
Sumber: www.bersamadakwah.net
0 comments:
Post a Comment